Mudah Tidak Mudah

Yang mudah untuk seseorang memang belum tentu mudah untuk seorang yang lainnya,.
Karena standar kemudahan setiap orangnya itu memang berbeda-beda,,yang sehingganya tidak bijak pula ketika harus menyamaratakan standar kemudahan dari masing-masing mereka.

Namunnya perbedaan-perbedaan pandangan mengenai standar kemudahan itu bukanlah yang akhirnya haruz dijadikn penghalang untuk menjadikan sesuatu yang dikatakan tidak mudah itu bisa menjadi sesuatu yang mudah untuk dilakukan,,karena sesuatu yang memang tidak mudah itu bukan pasti yang tidak bisa diubah utk menjadi sesuatu yang dikatakan mudah,.
Karena pastinya ketika ada niat dan usaha, maka tidak ada yang tidak bisa untuk dilakukan,.
Karena yang tidak mudah pun bisa berubah menjadi mudah ketika kita berani mencoba dan mau mengerahkan segenap tenaga serta usaha yang ada dengan menjaga semangat pantang mnyerah untuk menjadikan sesuatu yang tidak mudah itu menjadi hal yang mudah,.

:-P

Bahwa yang tak bisa diikuti oleh sinkronisasi antara otak dengan hati begitu berpotensi meracuni sehingga haruz segera divaksinasi agar tidak melemahkan sendi-sendi,,
dan apa artinya yang telah dilalui selama ini bila kelabilan emosi yang kadang menjadi tak terkendali itu mampu membodohi nurani?,.
Lalu apakah sebagai yang terlalu bersikap keras terhadap hatinya kemudian tak takut menghadapi konsekuensi yang akan ditemui?,.

Hya,,
selalu ada alasan untuk setiap tindakan,,dan konsistensi menejemensi yang pasti pun tetap bisa diandalkan untuk ktrcapaian keindahan yang diharapkan,,

Rocket Rockers "Hari Untukmu"

Berharap, kisah ini akan lebih baik
Terbaring ku disini, menerawang ke langit…
Tunjuk satu bintang, luapkan harapan
Terbang tinggi, membunuh resah yang ada…
Aku dan dirimu tentukan pilihan nanti…

Walau kau disini, tak peduli tentang perasaan ini
Ketika kau terjatuh, pastikan nafasku menyelamatkanmu

Hariku…harimu
Yakinkan kemelut ini usai
Hariku…untukmu
Takkan berubah ditelan waktu

Katakan semua yang ada di benak kita
Jadikan sederhana, tanpa kata cela
Dan buat bermakna….

Jangan…jangan pernah hilang…
Semua rasa, takkan pernah berubah
Hingga langkah ini lelah…
T'rus mengejar…haruskah menyerah?

Bukan sebagai "Mesin untuk Ambisi yang Mengkhianati Nurani",.

Terlalu mengikuti ambisi yang sampai menghianati nurani sama halnya dengan bunuh diri yang namunnya sangat jauh dari perilaku "harakiri",.

Semoga dimengerti bahwa sebenar-benarnya manusia adalah bukan mesin, yangmana mesin mungkin memang mempunyai pemikiran-pemikiran namun tak mampu merasakan keindahan dari emosi yang telah Tuhan berikan,,

Bahwa alienasi pun tidak akan pernah menjadi harga mati bila kata hati masih dihayati sebagai pedoman dalam mengambil suatu langkah pasti, meski keadaannya nanti mungkin akan benar-benar memojokkan diri,,

Yakin dan percaya saja bahwa Tuhan pasti akan menunjukkan Kebesaran-Nya ketika hamba-hambaNya memang berusaha tanpa putus-asa dan tidak melencengkan diri dari jalur-Nya dengan dramaturgi yang membohongi nurani demi suatu ambisi,.